Kisah Radi

Sebuah tragedi naas menimpa Pak Radi, seorang ayah dari 2 anak yang tinggal di Jakarta. Ia menjadi korban ledakan petasan, tangannya hancur dan bersimbah darah. Keluarganya pun segera membawa beliau ke unit gawat darurat di rumah sakit. Pak Radi mengalami dislokasi (open dislocation) pada sendi dan jari jarinya. Dislokasi adalah kondisi di mana tulang bergeser dari sendi atau posisi yang semestinya. 

Kemudian, dilakukan operasi pemasangan K-wire di pergelangan tangan dan sambung pembuluh darah terhadap Pak Radi. Setelah observasi selama 1x24 jam, terlihat jari Bapak berusia 35 tahun ini menghitam sehingga dilakukan operasi kedua kalinya untuk membuat graft baru pada pembuluh darah ibu jari ditangan kanan. Tindakan debridement juga dilakukan untuk menghilangkan jaringan yang mati, terkontaminasi, atau melekat dan/atau bahan asing. Debridement pada luka bertujuan untuk menghilangkan semua bahan yang dapat menyebabkan infeksi dan menghambat penyembuhan.

Biaya operasi dan pengobatan luka ledakan Pak Radi mencapai puluhan juta rupiah. Gajinya sebagai kuli serabutan tentu tidak cukup untuk membayar biaya semahal itu. Terlebih lagi, dikarenakan bukan kecelakaan kerja dan tidak ada diagnosis penyakit tertentu, biaya perawatan Pak Radi tidak dapat ditanggung asuransi manapun. 

Mari bantu Pak Radi!