Menderita penyakit autoimun langka, Waqi membutuhkan uluran tanganmu!

Saat ini, penggalangan dana untuk Waqi telah selesai, donasi yang dibutuhkan sudah terkumpul. Bantuan untuk Waqi pun sudah disalurkan semua secara bertahap, yaitu diberikan setiap minggu sesuai kebutuhan Waqi. Kondisi Waqi sudah membaik, meski ia masih harus terus kontrol ke rumah sakit. Orang tua Waqi berharap anaknya bisa sembuh dan tumbuh normal seperti anak-anak lain seusianya. 

Penggalangan dana dilakukan untuk Waqi agar ia dapat berobat ke rumah sakit dan membayar biaya transportasi, membeli susu serta peralatan medis yang dibutuhkan. 

Malangnya Waqi, balita usia 1 tahun asal Bogor, Jawa Barat. Seminggu setelah lahir, muncul sebuah lentingan berisi cairan jernih di punggung kakinya dengan sebelumnya terdapat sariawan. Kemudian, lenting tersebut meluas dan menjadi lepuh. Saat pecah, lenting yang ada ditubuh Waqi menjadi lecet. Jika terdapat gesekan, lenting akan mudah pecah dan berdarah. Dokter mendiagnosis Waqi diduga menderita epidermolisis bulosa dan merujuknya untuk dibawa ke rumah sakit umum pusat di Jakarta agar dilakukan biopsi. Setelah dibawa ke Jakarta dan dilakukan biopsi, dokter menyatakan bahwa  Waqi mengalami pemfigoid bulosa. 

Waqi sempat dirawat di rumah sakit selama 3 minggu setelah didiagnosis. Saat ini ia rutin kontrol ke poliklinik kulit dan kelamin untuk dipantau kondisinya. Kebutuhan perawatan Waqi sangat banyak, dari mulai perban, obat-obatan, hingga biaya transportasi untuk ke rumah sakit di Jakarta dari Bogor. Beban tersebut sangat berat bagi sang ayah yang bekerja sebagai tukang servis elektronik dengan penghasilan tak menentu. Iuran BPJS pun ada yang tertunggak.