Nyawa Anak Ojol Diujung Tanduk Karena Lumpuh Otak, Hidrosefalus Microcephaly & Epilepsi!

Sejak usia 1 bulan, Arya (10) harus divonis Pendarahan Otak hingga ia harus naik turun meja operasi. Pilunya, seiring Arya tumbuh, ada 3 penyakit yang mengintainya. Hidrosefalus, Microcephaly dan Epilepsi juga turut menyerangnya. Tak selesai sampai disitu, Arya juga harus alami Lumpuh Otak dan buat dirinya tak berdaya! Mirisnya lagi, Pak Niman (42) yang hanya seorang driver ojol dengan penghasilan 40rb/hari, harus berjuang kumpulkan puluhan juta untuk bisa selamatkan Arya! Selama 10 tahun, Arya terus bergelut dengan Hidrosefalus, Microcephaly, kejang akibat Epilepsi, hingga kini Lumpuh Otak juga harus dialami dan buat Arya tak bisa bicara dan berjalan. Bahkan, untuk makan saja harus menggunakan selang NGT! Entah berapa lama lagi Arya bisa bertahan, jika biaya berobat puluhan juta tak bisa dicukupi Pak Niman yang hanya seorang driver ojol. Hati Bu Siti dan Pak Niman begitu hancur, saat buah hatinya yang baru berusia 1 bulan diserang demam tinggi hingga harus divonis pendarahan otak, 9 tahun silam. Walau sudah dilakukan operasi, namun penderitaan Arya belum selesai. 7 bulan setelahnya, tiba-tiba Arya alami kejang dan berakhir dengan vonis Epilepsi yang menambah penderitaannya! Dengan ikhlas, setiap harinya Bu Siti tak pernah menyerah merawat Arya sepenuh hatinya. Menurutnya, rasa lelahnya tak sebanding dengan rasa sakit yang putranya rasakan. Namun, seakan belum selesai, lagi-lagi kondisi Arya kembali menurun. Tubuhnya tiba-tiba begitu lemas, matanya terus tertutup, dan suaranya semakin hilang, hingga harus kembali ke RSUP Fatmawati Jakarta Selatan. Nahas, Arya kembali divonis alami Hidrosefalus akibat cairan yang mengendap di kepalanya hingga ia harus kembali merasakan dinginnya meja operasi! Namun, kondisi Arya tak serta-merta langsung membaik, dan pertumbuhannya pun terhambat. Bahkan, di usia 10 tahun, Arya masih tak bisa bicara dan berjalan seperti anak-anak seusianya, dan buat ia bergantung pada pengobatan rutin di RS. Mirisnya, akibat situasi keuangan untuk biaya transportasi, pembelian obat, susu, pampers serta alat medis seperti selang NGT pun tak mampu dibelinya. pengobatan Arya sering terhambat. Kondisinya pun kian melemah! Hingga Arya harus divonis kembali karena alami Lumpuh Otak dan buat hampir seluruh saraf di otaknya rusak! Kini, deretan penyakit Arya semakin panjang. Bahkan, untuk makan saja Arya masih harus menggunakan selang NGT. Belum lagi, kejang masih sering menyerang, setidaknya hingga 5x dalam sehari! Harapan Arya untuk sembuh dan hidup normal pun terasa semakin kecil. Sedangkan, seluruh tabungan dan hasil pinjaman sudah dikerahkan. Belum lagi, dalam sehari saja pesanan yang masuk di aplikasi ojol Pak Niman hanya 3. Itu pun hanya 40rb yang didapat. Lalu, bagaimana mungkin puluhan juta bisa Pak Niman cukupi, jika untuk isi perut keluarganya saja sudah sulit? Sebagai driver ojol, penghasilan Pak Niman tak mungkin cukup untuk bisa kumpulkan puluhan juta dengan cepat. Namun, waktu terus berjalan dan nyawa Arya jadi taruhannya. Mari bantu Arya sembuh dari penyakit-penyakit yang menyiksanya selama ini.

Arya (10 tahun) Tak Bisa Bicara dan Berjalan akibat Lumpuh Otak, Bantuanmu sangat diharapkan!

Kisah

Diagnosis

Para Donatur (0)

Fundraiser (0)

Alokasi anggaran

Rincian pencairan dana

Rincian pemindahan dana